Ratusan Keramba Jaring Apung Akan Segera Ditertibkan

    Ratusan Keramba Jaring Apung Akan Segera Ditertibkan

    SAMOSIR - Guna menindak lanjuti penataan dan penertiban Keramba Jaring Apung Tahun 2021 yang lalu, Pemerintah Kabupaten Samosir Tahun 2022 ini kembali berencana akan menertibkan Keramba Jaring Apung sebanyak 775 Kotak dari perairan wilayah Kabupaten Samosir 

    Rencana penertiban Keramba Jaring Apung KJA tersebut disampaikan Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, ST melalui Pejabat Sekretaris Daerah Kabupaten Samosir Hotraja Sitanggang ketika memimpin rapat penataan Keramba Jaring Apung, di Kantor Bupati Samosir, ( 23/05/2022 )

    Hotraja Sitanggang juga menyampaikan, bahwa Penataan dan penertiban Keramba Jaring Apung 2022 merupakan lanjutan penataan Keramba Jaring Apung 2021 yang lalu, untuk mendukung tata ruang Kawasan Danau Toba dan sekitarnya dan harus rampung tahun 2023. 

    Dijelaskan, bahwa sesuai dengan SK Gubsu nomor 188.44/231/KPTS/2022 tentang Penetapan Alokasi Keramba Jaring Apung di Danau Toba, jumlah keramba jaring apung yang layak di Kabupaten Samosir sebanyak 548 petak dan akan ditata sesuai zonase.

    Penertiban tahun ini akan dilaksanakan dalam 4 tahap. Tahap I akan dilaksanakan bulan mei, sebanyak 256 petakan sudah didata dan siap untuk ditertibkan.Sebagai pengganti KJA yang ditertibkan, disediakan kompensasi bagi pemilik KJA, tambahnya.

    Untuk mempercepat penertiban ini, Hotraja menekankan peran seluruh tim terpadu penertiban KJA, untuk turun langsung kelapangan pada saat penertiban dibantu kepala desa, lurah dan camat. 

    Kabid Ketahanan Pangan, Andri P. Limbong menjelaskan, jumlah keseluruhan KJA diwilayah perairan Kabupaten Samosir (pendataan 2021) sebanyak 2.796 petakan. Tahun 2021 sudah ditertibkan sebanyak 491 petakan, dan telah diberikan kompesasi 468 petak kepada pemilik, 23 petakan kembali akan dibayarkan tahun ini. Tahun 2022 target 775 petak dan tahun 2023 sebanyak 982 petak.

    Ditambahkan, bahwa KJA nantinya akan dialihkan ke kolam darat, dan telah dilakukan sosialisasi, pembentukan dan pembinaan kelompok. Sebagai pengganti kompensasi petakan KJA, untuk tahun 2022 disediakan biaya 3 M lebih.

    Penertiban Tahap I akan dilaksankan di Kecamatan Pangururan (177 petak), Harian (2 petak), Simanindo (53 petak) dan Kecamatan Palipi 24 petak. ( Karmel )

    Samosir
    Karmel

    Karmel

    Artikel Sebelumnya

    Resmikan Gereja Katolik Gregorius, Bupati...

    Artikel Berikutnya

    Ngantor di Desa, Bupati Serap Aspirasi Warga...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Ketua Umum Bhayangkari Kunjungi Aiptu Heri dan Anaknya yang Terbaring Sakit
    Bareskrim Polri ungkap Jaringan Narkoba Wilayah Jambi H dan DS
    Irjen TNI Buka Perlombaan Cyber Strike dan Cyber Awareness Forum

    Ikuti Kami